Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan Keluarga Berencana diperlukan tenaga-tenaga pelayanan yang berkualitas dan terampil dalam memberikan pelayanan kepada peserta KB agar mendapatkan peserta yang puas serta sadar akan kebutuhannya dalam mewujudkan keluarga ideal dan sebagai pemakai kontrasepsi yang berkualitas.
Sejalan dengan paradigma baru pengendalian populasi dan penurunan fertilitas melalui pendekatan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi dengan memperhatikan hak-hak reproduksi dan kesetaraan jender yang konsisten dengan pemberdayaan perempuan dengan tidak mengabaikan peran serta pria, merupakan salah satu upaya mempersiapkan SDM yang berkualitas. Untuk menyamakan visi dan misi dalam pelaksa…
Male sexual response is the result of a complicated set of psychological and physiologi changes. Many sources of stimulation can intitiate the proces: friction at the surface of the penis or the area surrounding it; bladder distension; sexual thoughts, dreams, odors, etc. As long as the source of stimulation remains strong, the body enters a state which will culminate in orgasm and ejaculation …
Minat terhadap keluarga berencana maupun kegiatan di bidang keluarga berencana berkembang pesat dibanyak negara di dunia, terutama selama dasawarsa yang terakhir ini. Sebab-sebab adanya usaha memberikan pelayanan keluarga berencana sangat berbeda-beda dari satu daerah ke daerah lain dan dari satu negara ke negara lain. Diantara alasan-alasan itu termasuk usaha memajukan kesehatan dan hak asasi …
Program KB Nasional bertujuan ganda, yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan Ibu dan Anak serta mewujudkan keluarga kecil yang bahagia dan sejahtera melalui pengendalian kelahiran dan pengendalian pertumbuhan penduduk Indonesia.
Pengembangan pelayanan KB dan Kesehatan Reproduksi di tempat kerja adalah salah satu upaya yang dimaksudkan untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat sasaran. Dengan adanya pelayanan tersebut diharapkan masalah yang berhubungan dengan kurangnya akses pria/suami baik terhadap pelayanan maupun informasi, secara bertahap akan dapat diatasi.
Bila ingin memenuhi kebutuhan pasangan sebanyak mungkin, program Keluarga Berencana harus menyediakan bermacam metode -ragam metode kontrasepsi- dan konseling yang berkualitas untuk membantu klien memilih teknik yang sesuai untuk mereka pada saat dibutuhkan.
Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi ini terbagi menjadi empat bagian yang masing-masing membahas mengenai : Umum, Metode Kontrasepsi, Prosedur klinik, dan Jaminan Mutu.
Pilian kontrasepsi sebagian bergantung kepada efektivitas metode kontrasepsi dalam mencegah kehamilan yang tidak direncanakan. Pada beberapa metode tertentu, efektivitas metode kontrasepsi tidak hanya bergantung pada perlindungan yang diberikan tapi juga pada konsistensi dan ketepatan penggunaan metode tersebut.
Buku ini adalah suatu Buku Pedoman tentang klinik-klinik keluarga berencana dan metode-metodenya. Adalah penting bahwa teknik-teknik yang diperlukan harus diterapkan secara tepat; dan dibanyak negara perlengkapan dari dinas-dinas keluarga berencana yang efisien merupakan kebutuhan yang sangat perlu.