No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Fraktur dan Dislokasi

Bagi seorang insinyur sipil, tulang dewasa merupakan bahan yang rapuh dan meskipun tahan terhadap tekanan, tetapi tidak mampu menahan gaya regang. Tulang anak-anak lebih elastis, karena proporsi matrix fibrosa relatif lebih besar.
Jika tulang ditekan sampai titik batas dimana dapat terjadi fraktur akan timbul gaya tekan dan gaya geser. Arah garis fraktur ditentukan oleh gaya mana yang lebih menonjol. Dengan demikian bila gaya renggang tidak ada, maka terjadilah garis fraktur yang melintang, sedang gaya tekan yang diikuti oleh gaya geser akan menghasilkan garis fraktur yang miring. Dengan mengetahui mekanisme terjadinya perlukaan dapat menjelaskan bagaimana suatu jenis fraktur terbentuk.

Ketersediaan
#
Perpustakaan STIKES Bethesda Yakkum 617.3 BER f c.4
600459909
Tersedia
#
Perpustakaan STIKES Bethesda Yakkum 617.3 BER f c.1
600846012
Tersedia
#
Perpustakaan STIKES Bethesda Yakkum 617.3 BLO f c.3
600459809
Tersedia
#
Perpustakaan STIKES Bethesda Yakkum 617.3 BER f c.5
600460009
Tersedia
#
Perpustakaan STIKES Bethesda Yakkum 617.3 BER f c.6
600148208
Tersedia
#
Perpustakaan STIKES Bethesda Yakkum 617.3 BER f c.7
600148308
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
617.3 BER f
Penerbit
Yogyakarta : Yayasan Essentia Medica.,
Deskripsi Fisik
130 hlm. : il. ; 21 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
617.3
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Pembedahan dan Topik-Topik Berkaitan
Ortopedi
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar
Anda harus masuk sebelum memberikan komentar