Enam bulan pasca amputasi anggota gerak terjadi perubahan peta somatotopik, pada subyek pasca amputasi anggota gerak yang merupakan konsekuensi proses neuroplastisitas pada area korteks somatosensori. Perubahan karakteristik tersebut berkaitan dengan fluktuasi tiga substrat penting yaitu kortisol, serotonin, dan substansi P, yang mempengaruhi proses neuroplastisitas, memori dan nyeri.
Terdapat hubungan antara kesiapan menjadi orang tua baru dengan tingkat depresi post partum pada pasien primipara dengan tindakan secto caesarea di rumah sakit Bethesda Yogyakarta.
Masyarakat awam belum melakukan penanganan yang efektif, tepat dan cepat.
Respon kecemasan anak berdasarkan respon motorik rata-rata hampir sama untuk semua tingkatan kecemasannya, berdasarkan respon fisiologi berada pada kategori cemas sedang, berdasarkan respon kognitif berada pada kategori cemas berat.
Tidak ada hubungan yang bermakna antara penerimaan bayi terhadap PASI (puting buatan), terhentinya proses menyusui, pengetahuan, cemas/ambivalensi maternal, dukungan keluarga/suami, riwayat pembedaan payudara, dan riwayat kegagalan menyusui dengan perilaku menyusui tidak efektif di RS KIA Bhakti Ibu Yogyakarta.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah komunikasi perawat baik, kualitas pelayanan keperawatan sangat baik dan ada hubungan antara komunikasi perawat dan kualitas pelayanan keperawatan. Adanya hubungan yang bernilai rendah (dengan koefisien korelasi 0,230) ini dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang mempengaruhi kualitas pelayanan keperawatan disamping faktor komunikasi.